Rabu, 30 Desember 2009

Prinsip Organisasi Yang Baik

Agar suatu organisasi dapat berjalan dengan baik perlu diperhatikan beberapa prinsip organisasi,
meliputi antara lain :
a. perumusan tujuan secara jelas, sebab tujuan bagi organisasi berfungsi untuk:
  • pedoman kearah mana organisasi akan dibawa.
  • landasan bagi organisasi tersebut
  • menentukan macam aktivitas yang akan dilakukan
  • menentukan program, prosedur dan kiss me ( koordinasi,integrasi,simplifikasi,sinkronasi dan mekanisme)
b. pembagian tugas dan pekerjaan, yang dapat dibedakan menjadi :
  • pembagian atas dasar wilayah atau teritorial
  • pembagian atas dasar sasaran / obyek kegiatan
  • pembagian atas dasar fungsi
  • pembagian atas dasar waktu
c. delegasi kekuasaan, agar dapat efektif maka perlu diperhatikan hal sebagai berikut:
  • harus diikuti adanya pertanggungjawaban
  • diberikan kepada orang yang tepat
  • dibarengi pemberian motivasi
d. Rentangan kekuasaan,menurut seorang pakar dikatakan bahwa batas jumlah maksimum yang dapat
    dikendalikan secara efektif seorang pimpinan adalah berkisar antara lima sampai delapan orang bawahan.
    Faktor lain yang berpengaruh adalah :
  • kejelasan tugas,wewenang dan tanggung jawab tiap orang, kompleksitas jalinan hubungan kerja,
  • kemampuan dari tiap orang, corak pekerjaan, stabilitas organisasi dan tenaga kerja, serta jarak dan waktu.
e. Tingkatan pengawasan, diusahakan agar tercipta "flat top organization" yaitu yang berbentuk pipih dan
    tidak menjulang tinggi.
f. Kesatuan perintah dan tanggung jawab, dengan prinsip "an employee should receive orders from one
   superior only"
g. Koordinasi, dengan menciptakan efek sinergis dari segala komponen untuk mencapai tujuan organisasi.

Keburukan Struktur Organisasi Garis/staff dan fungsional pada suatu institusi pendidikan

Sebelum membahas tentang Keburukan Struktur Organisasi Garis / Staff dan Fungsional Pada Suatu Institusi Pendidikan Perlu diketahui Apa itu Organisasi Garis/Staff dan Fungsional.

Organisasi Garis/Staff :
Organisasi Garis/Staff adalah Suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang secara langsung dimana pimpinan menyerahkan secara langsung kepada para manajer dan manajer mempunyai tanggung jawab kepada pimpinan sedang manajer tersebut mempunyai kepemimpinan atas para staff yang ada di bawah departemennya masing-masing.
Ciri-cirinya adalah organisasi masih kecil, jumlah anggota sedikit, pimpinan dan bawahan semua saling kenal dan spesialisasi kerja sedikit.
Kerugian  yaitu seluruh organisasi bergantung kepada satu orang,kecendrungan bersikap otoriter dan kesempatan berkembang anggota terbatas kelebihannya adalah kesatuan perintah terjamin baik, proses pembuatan keputusan cepat dan rasa solidaritas.

Keburukan Organisasi Garis/Staff:
•    Tugas Pokok orang-orang sering dinomor duakan.Kurangnya seorang pimpinan perusahaan yang cakap dan berpengetahuan luas.
•    Adanya kecenderungan seorang pimpinan untuk bertindak otoriter/diktator.
•    Persaingan tidak sehat antara pejabat satu dengan pejabat yang lain.
•    Dalam pengembangan suatu bawahan kurang mendapat perhatian, karena mereka tidak pernah di ikutsertakan dalam perencanaan dan pengambilan keputusan.
•    Tugas pokok para tenaga pengajar sering di nomor duakan.
•    Struktur organisasinya sangat rumit.
•    Adanya kemungkinan pimpinan staf melampaui batas kewenangannya, dan Perintah lini dan perintah staf sering membingungkan anggota organisasi karena kedua jenis hirarki sering tidak seirama dalam memandang sesuatu .

Organisasi Fungsional :
Organisasi Fungsional adalah dimana atasan atau pimpinan tidak memiliki bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi perintah kepada bawahan sepanjang masih ada hubungannya antara departemen yang satu dengan fungsi atasan tersebut.

Keburukan Organisasi Fungsional, yaitu :
•    Para tenaga kerja/karyawan sering bingung karena mendapat perintah dari beberapa atasan.
•    Tidak adanya satu kesatuan perintah.
•    Sulit adanya kerja sama karena para tenaga pengajar/karyawan sudah merasa ahli dalam bidangnya dan juga terlalu mementingkan bidangnya.

Senin, 21 Desember 2009

Sejarah Media Storage Hard Disk

Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector.





Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya.
Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.
Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi.  Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya.
Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa.  Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi.
Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut. 
Hard Disk Drive (HDD) pertama kali dibuat oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1952. Cakram keras pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan  5 MB.
Cakram keras zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GBHDD berlabel RAMAC 305 ini mempunyai kapasitas 5 Mega Bits (MB) atau 5.000.000 bits. Artinya RAMAC 305 hanya bisa menyimpan 5 juta informasi.
Pada tahun 2004, Toshiba company mengeluarkan hard disk drive berlabel HDD-0.85 inchi. HDD yang berukuran kurang dari 1 inchi ini mempunyai kapasitas 4 Giga Bits (GB) atau 4 milyar bits, dan menjadi HDD terkecil di dunia.
Hard Disk Drive pertama kali dibuat dan diproduksi oleh perusahaan IBM pada tahun 1956 yang kemudian disebut sebagai HDD Generasi pertama. HDD pertama ini ditemukan dan diciptakan oleh.Reynold Johnson. HDD ini berlabel RAMAC 305 yang mempunyai kapasitas 5 Mega Bits atau 5.000.000 bits dan berukuran 24 INCH dan menggunakkan single head dalam pengaksessannya.
Pada tahun 1961 IBM menciptakan HDD dengan menggunakkan head yang terpisah dalam setiap komponen datanya. Yang disebut juga Disk Storage Unit Control System Meganical International System. Dan HDD pertama yang dapat removable ( dapat dicopot atau dipasang lagi ) adalah IBM 1311, yang menggunakan IBM 1316 untuk menyimpan 2 juta karakter.
Di tahun 1973, IBM mengenalkan IBM 3340, yang merupakkan HDD pertama yang menggunakan sistem disk “ Whincester “, yang pertama menggunakan sealed head/disk assembly ( HDA ). Teknologi ini didesign oleh Kenneth Haughton.
Sebelum tahun 1980-an, kebanyakkan HDD berurukuran 8 INCH atau 14 INCH, sehingga membutuhkan banyak tempat untuk menyimpan HDD tersebut. Sampai pada tahun 1980, ketika Seagate teknologi mengenalakan ST-506 yang merupakan HDD pertama yang berukuran 5,25 inch dengan kapasitas 5 megabites.
Dan sekarang ini bahkan, Hard Drive atau Hard Disk (HDD) sudah mencapai kapasitas Terrabites (1000 GB ) dalam ukuran 3,5 inch.

sumber : www.beritateknologi.com

Jumat, 18 Desember 2009

BAHAS PEMROGRAMAN

Agar manusia dapat berkomunikasi dengan komputer maka dibutuhkan suatu bahasa komunikasi yaitu bahasa komputer. Dengan bahasa ini komputer dapat memahami dan mengerti perintah-perintah yang kita berikan kepadanya.
Komputer dapat memahami perintah-perintah yang kita tulis dengan menerjemahkan bahasa yang kita gunakan menjadi bahasa yang dimengerti oleh komputer  (bahasa mesin) menggunakan compiler atau interpreter, keduanya merupakan suatu program.

Compiler merupakan penterjemah sumber bahasa program untuk diubah menjadi bahasa mesin dan menyimpannya ke suatu file yang dapat dieksekusi (executable file).

Interpreter juga merupakan suatu penterjemah sumber bahasa program, namun interpreter menerjemahkan baris per baris kode program yang hasilnya langsung disimpan ke dalam memori dan siap untuk di-eksekusi. inilah yang membedakan antara interpreter dengan compiler.
Jenis bahasa pemrograman komputer dibagi menjadi dua bagian yaitu bahasa Tingkat rendah (yang agak sulit dimengerti bagi orang awam) dan bahasa Tingkat tinggi (yang dapat dimengerti oleh manusia).

Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah

Bahasa ini dibagi menjadi dua macam, yaitu Bahasa Mesin dan Bahasa Rakitan (Assembly). Dalam Bahasa Mesin semua perintah disandikan dengan deretan-deretan  bit (binary digit) yang hanya mempunyai nilai digit 1 atau 0. Sedangkan dalam Bahasa Rakitan, perintah-perintah tersebut bisa digantikan dengan kode sandi yang bisa dipahami oleh manusia yaitu mnemonic code. Setiap mikroprosesor, mempunyai mnemonic code yang berlainan.

Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi

Bahasa pemrograman ini merupakan bahasa komputer yang mudah dipahami karena menggunakan bahasa percakapan manusia sehari-hari. Diantaranya adalah :

Ada                      Diambil dari nama Augusta ada Bryton, Bangsawan dari Loveland, puteri Lord Byron;
                             bahasa ini dikembangkan sekitar tahun 1974 dan 1980 untuk Departemen Pertahanan
                             Amerika serikat.
ALGOL                ALGOrithmic Language (Bahasa Algoritma)
APL                      A Programming Language
BASIC                 Beginner's All Purpose Symbolic Instruction Code. Bahasa ini dikembangkan oleh
                             John Kemeny dan Thomas Kurtz, digunakan untuk memberi kuliah mahasiswa di
                             Dartmouth College tentang bagaimana menggunakan komputer.

C                           Dikembangkan oleh Bell Laboratories pada tahun 1970, bahasa ini sangat powerfull dan
                              sering digunakan untuk membuat Sistem Operasi contohnya MS-DOS, LINUX, UNIX
                              serta aplikasi DBASE, AUTOCAD dan game-game yang banyak kita jumpai. Ada yang
                              mengatakan bahwa bahasa ini merupakan bahasa tingkat menengah karena sintaks
                              bahasanya mirip bahasa tingkat tinggi dan mempunyai kemampuan seperti bahasa tingkat
                              rendah.
COBOL                Common Business-Oriented Language. Bahasa ini dikembangkan di Departemen
                              Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1960.
FORTRAN            Formula Translation, dikembangkan sekitar tahun 1956.
LISP                      List Processor.
Pascal                    Diambil dari nama seorang sarjana Prancis Blaise Pascal. Pertama kali dikembangkan
                              oleh Noklauss wirth, seorang ahli komputer dari Swiss, pada tahun 1970.
PL/I                       Programming Language I, dikembangkan oleh IBM pada tahun 1964
PROLOG              Programming Logic, bahasa yang digunakan untuk menyusun Expert System
RPG                      Report Program Generator.
SNOBOL              String Oriented Symbolic Language.

Algoritma

Algoritma merupakan urutan langkah-langkah atau instruksi yang ditujukan untuk menyelesaikan suatu permasalahan tertentu. Istilah Algoritma dikenalkan oleh seorang ahli matematika bernama Abu Ja'far Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizni. Bila suatu langkah-langkah tersebut akan selesai hanya jika mempunyai atau menghasilkan solusi, dan selalu berulang-ulang jika belum menemukan solusi, maka algoritma tersebut masih dikatakan semi algoritma.
Dalam membuat algoritma terdapat konsep IPO (Input,Proses dan Output). Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam membuat algoritma adalah sebagai berikut :
  • Identifikasi masalah yang ada
  • Tentukan tujuan dari pemecahan masalah tersebut
  • Analisa input-input apa saja yang berhubungan dengan masalah tersebut
  • cari proses yang dapat menghasilkan tujuan berdasarkan input-input yang ada.

Kamis, 17 Desember 2009

Mail Merge Pada Open Office

Mail Merge atau Dokumen Gabung adalah menggabungkan isi address list atau data source ke dalam dokumen utama.
  1. Langkah pertama adalah dengan memilih data source yang telah kita miliki sebelumnya dengan me-klik tombol 'select address list'.
  2. Langkah kedua yaitu menentukan format address block. Klik more untuk menentukan format alamat yang akan tampil sesuai dengan yang anda inginkan. Ketika anda mengklik tombol more.
  3. Langkah ketiga adalah menentukan field-field pada wizard dengan kolom-kolom pada tabel yang kita    miliki  Klik match field untuk melakukan hal tersebut.
  4. Langkah keempat adalah melihat hasil yang telah dibuat sebelumnya. Apabila dirasa belum sesuai dapat mengulangi langkah-langkah sebelumnya, namun apabila dirasa sudah pas silahkan klik next.
    Selanjutnya klik New.
    Selanjutnya tentukan field-field yang ingin digunakan dan dicetak pada dokumen. Sesuaikan urutan field yang ada dengan menekan tombol atas, bawah, kiri, atau kanan yang ada pada jendela dialog. Apabila belum menentukan field dengan tabel yang dimiliki pada kolom preview akan muncul kalimat artinya belum sesuai.
    Selanjutnya akan muncul penyesuaian antara tabel dengan field-field yang tersedia. Kemudian klik ok.
    Untuk memasukkan/membuat tabel, pilihlah menu Insert > Table atau tekanlah kombinasi tombol CTRL+F12. Cara lain adalah dengan memilih menu Table > Insert > Table. Sebuah kotak dialog Insert Table akan ditampilkan. Pada dialog tersebut, Anda bisa memilih jumlah kolom dan baris inisial yang diinginkan. Beberapa pilihan juga bisa langsung diatur melalui kotak dialog ini. Sebagai contoh, apakah suatu tabel akan diberikan header dan apakah headernya akan diulang pada setiap pergantian halaman, dst.
    Pengaturan bingkai juga bisa langsung diatur dalam kotak dialog ini.

    Senin, 16 November 2009

    Repository Lokal Ubuntu Jaunty & Linux Mint 7 (Gloria)

    Masuk ke Terminal Linux

    Login root dulu
    # su
    password:

    backup filenya
    #cp /etc/apt/source.list /etc/apt/source.list.backup

    trus edit isi dari /etc/apt/source.listnya
    # nano /etc/apt/source.list

    hapus isinya dan copykan link di bawah ini

    deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu intrepid main restricted universe multiverse
    deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu intrepid-updates main restricted universe multiverse
    deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu intrepid-security main restricted universe multiverse
    deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu intrepid-backports main restricted universe multiverse
    deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu intrepid-proposed main restricted universe multiverse

    lalu simpan kemudian
    #apt-get update

    ^_^

    Jumat, 06 November 2009

    Hubungan antara konflik dengan Keputusan dan Solusi Pada suatu Organisasi


    Pada Hakekatnya dalam suatu pengambilan keputusan diperlukan kesepakatan atau persetujuan dari semua pihak akan tetapi dalam perjalanannya sering terjadi konflik.

    konflik dalam pengambilan keputusan dianggap hal yang lumrah atau sering kali terjadi. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan dari satu pihak atau kelompok dimana satu pihak atau kelompok ingin keputusan yang diambil berdasarkan atas kemauan atau kesimpulan yang dianggap mereka baik atau paling tidak benar, sedangkan di lain pihak juga ingin agar keputusan yang diambil berdasarkan hasil pemikiran mereka.

    Hal ini merupakan suatu iklim yang Positif dalam suatu organisasi dimana perbedaan pendapat adalah salah satu proses dalam pengambilan suatu keputusan, sehingga keputusan yang akan diambil menyatukan atau menyamakan visi untuk kemajuan organisasi dan diperoleh suatu solusi bagi organisasi.

    Konflik akan mencegah kebijakan yang bersifat menguntungkan sepihak dan sikap-sikap otoriter. Hanya saja menurut pandangan ahli di bidang organisasi, konflik yang melebihi kadarnya akan justru mengganggu dinamika organisasi itu sendiri. Persoalannya adalah bagaimana organisasi mampu menciptakan konflik yang produktif dan bukannya yang kontraproduktif itu.

    sedangkan solusi pada suatu organisasi adalah metode yang digunakan sebagai salah satu cara untuk menghadapi segala macam konflik yang akan timbul maupun yang sedang terjadi dalam organisasi. Adapun bentuk solusi dalam suatu organisasi mencakup banyak hal. Dalam hal pengambilan keputusan Solusi digunakan sebagai alat agar kedua belah pihak menemui kata sepakat atau setuju mengenai keputusan yang akan diambil yang akhirnya akan dijalankan oleh seluruh anggota organisasi.

    Selasa, 06 Oktober 2009

    Pentingnya Nilai dan Visi dalam suatu Organisasi

    Dalam sebuah organisasi atau suatu lembaga, Nilai dan Visi merupakan sebuah kunci utama untuk menjalankan segala kegiatan dalam organisasi/ lembaga tersebut.  Nilai dan Visi berada dalam urutan paling atas sebelum Aturan,Profesionalisme dan hal-hal penting lainnya dalam organisasi.
    Nilai adalah suatu bentuk pegangan,kepercayaan dan keyakinan yang dibentuk untuk membuat suatu pilihan.
    Nilai sangat penting dimana Nilai dapat membentuk kepercayaan yang mendorong seseorang  atau  sebuah organisasi bertindak atau mengikuti aturan  sesuai dengan norma yang berlaku.
    Visi bisa dikatakan sebagai impian atau cita-cita organisasi. Visi memberikan gambaran yang jelas dimasa mendatang yang bisa dilihat oleh anggota  organisasi ataupun masyarakat.
    Pernyataan visi yang bagus tidak hanya menginspirasikan dan menantang, namun juga sangat berarti sehingga setiap anggota organisasi bisa menghubungkan tugas yang dilakukanya dengan visi. Pernyataan visi harus mampu menjadi inspirasi dalam setiap tindakan yang dilakukan setiap pegawai. Yang paling penting pernyataan visi harus terukur sehingga setiap anggota bisa mengetahui apakah tindakan yang dilakukannya dalam rangka mencapai visi organisasi atau tidak.
    Tanpa adanya Nilai dan Visi bukan mustahil terjadi penyimpangan tugas dan wewenang oleh anggota organisasi yang mengakibatkan organisasi menjadi rusak.

    Selasa, 02 Juni 2009

    KONSEP SISTEM INFORMASI

    Konsep Sistem Informasi


    Kebutuhan Sistem Informasi

    Semua organisasi membutuhkan aliran informasi yang membantu manajer untuk
    mengambil bermacam keputusan yang dibutuhkan. Aliran informasi ini diatur dan diarahkan dalam suatu sistem informasi. Sistem informasi berperan dalam proses pengambilan keputusan operasional harian sampai perencanaan jangka panjang. Sebelum komputer ada, sistem informasi sudah menjadi kebutuhan organisasi. Ini berarti sistem informasi tidak selamanya berbasis komputer. Namun dengan
    berkembangnya fungsi komputer, sistem informasi saat ini umumnya didukung penuh oleh komputer. Dengan demikian istilah sistem informasi lebih sering berarti system informasi berbasis komputer.

    Sistem informasi berbasis komputer mempunyai 6 bagian: hardware, software, data/informasi, proseder, komunikasi dan orang. SI ditentukan dalam perusahaan bergantung pada sifat dan struktur bisnisnya. Ini berarti SI bersifat modifikatif terhadap kebutuhan organisasi.

    Komponen prosedur dalam SI berkaitan dengan prosedur manual dan prosedur berbasis komputer serta standar untuk mengolah data menjadi informasi yang berguna. Suatu prosedur adalah urutan langkah yang dilakukan untuk menyelesaikan satu atau lebih aktifitas pengolahan informasi. Pengolahan informasi ini dapat dikerjakan dengan pengguna, atau kombinasi pengguna dan staff TI. Suatu bisnis terdiri dari berbagai macam prosedur yang digabungkan secara logis untuk membentuk suatu sistem.

    Sebagai contoh sistem yang umumnya ada dalam suatu organisasi adalah sistem penggajian, personalia, akuntansi, dan gudang. Data mengalir dari bermacam sumber seperti : konsumen yang membeli produk atau layanan, penjual yang menyediakan barang, bank, agen pemerintah, dan agen
    asuransi. Sistem informasi membantu organisasi mengolah data tersebut menjadi informasi yang lengkap dan berguna.

    Contoh kasus: Sistem informasi dalam Ekonomi Global pada Boehringer Ingelheim Jerman.

    Boehringer Ingelhiem adalah satu dari 20 perusahaan farmasi terbesar di dunia. Dengan pendapatan US$7.6 juta dan 32.000 pegawai di 60 negara, perusahaan ini memiliki beberapa segmen seperti manufaktur dan pemasaran obat, produk industri dan produk kesehatan hewan. Dengan ukuran yang begitu besar manajemen merasakan kesulitan untuk mengambil keputusan berdasarkan informasi yang mengalir. Makin besar perusahaan, makin lambat aliran informasi. Manajer tingkat atas mengambil keputusan untuk menerapkan sistem informasi dari SAP, perusahaan software perusahaan besar. Diperlukan 14 bulan untuk menerapkan

    Sistem baru dan melatih para staff menggunakan sistem tersebut. Pada akhirnya investasi sistem informasi ini berbuah baik. Software tersebut menyediakan sistem standar yang digunakan oleh semua segmen bisnis Boehringer dan informasi disajikan melalui web yang dapat diakses kapanpun dan dimanapun. Dengan sistem, Boehringer mampu menyediakan laporan bulanan dalam waktu 2 jam tiap bulannya. Sistem tersebut juga memudahkan bagian keuangan untuk melihat produktifitas dan update laporan setiap kali dibutuhkan.

    Pemanfaatan sistem informasi tidak sampai disitu saja. Boehringer menyediakan sistem informasi bergerak untuk 1/3 pekerjanya yang bekerja di luar kantor. Dengan sistem informasi tersebut,informasi penjualan terkini dapat diakses dan diperbarui dimanapun.

    Manajemen

    Umumnya manajemen mengacu pada individu-individu dalam organisasi yang bertanggung jawab untuk memimpin dan mengarahkan perencanaan, pengelolaan, penyediaan staff, pengawasan dan pengendalian aktifitas bisnis. Kelima fungsi ini adalah tugas utama manajemen yang dalam penjelasan lebih rinci adalah :

    1. Perencanaan kegiatan manajer untuk menentukan tujuan dan membangun
    rencana jangka panjang dan pendek untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.
    2. Pengelolaan struktur organisasi, standar dan prosedur kerja, rancangan kebijakan
    untuk melakukan aktifitas bisnis.
    3. Penyediaan staff adalah tanggung jawab untuk identifikasi kebutuhan staff,
    rekrutmen, pelatihan dan penempatan.
    4. Pengawasan mengarah ke pendampingan, bimbingan dan pengawasan terhadap
    pekerja atau staff. Ini untuk membuat mereka selalu termotivasi, produktif dan
    menghasilkan produk yang sesuai dengan kualitas yang ditentukan.
    5. Pengendalian adalah tanggung jawab untuk memonitor kinerja organisasi dan
    ekonomi perusahaan serta lingkungan perusahaan sehingga langkah yang diambil
    meningkatkan kinerja dan keuntungan perusahaan.

    Setiap fungsi-fungsi di atas melibatkan pengambilan keputusan, dan informasi dibutuhkan
    untuk dapat mengambil keputusan yang tepat. Untuk itu manajemen menentukan sistem informasi dan sub sistemnya.

    Sistem informasi bisnis untuk mendukung aktifitas-aktifitas bisnis di atas berkembang dari masa ke masa. Tingkat keterlibatan sistem informasi bisnis berbasis komputer makin lama makin luas dan dalam. Beberapa sistem informasi bisnis yang umum diimplementasikan dalam organisasi adalah transaction processing system, management information system dan decicion support system.

    Transaction Processing Systeransaction System(TPS)

    TPS adalah bisnis proses pertama yang dikomputerisasi dan tanpa IS, pencatatan dan pengolahan transaksi bisnis akan menghabiskan banyak waktu. TPS juga menyediakan data untuk pekerja pada bisnis proses lain seperti MIS dan DSS serta ISkhusus. TPS melayani kebutuhan dasar dari sistem lain.

    TPS melakukan operasi rutin seperti pemesanan dan pembayaran yang terjadi harian atau mingguan. Jumlah dukungan untuk pengambilan keputusan di TPS sangat rendah. Sistem ini membutuhkan dan menghasilkan banyak data masukan dan keluaran banyak tanpa pemrosesan yang rumit.

    Contoh dari kegiatan TPS adalah transaksi penjualan, transaksi peminjaman VCD,
    transaksi peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan. Pendaftaran anggota
    baru, pendaftaran mahasiswa baru, dan pembayaran registrasi.

    Laporan yang dihasilkan oleh TPS misalnya denda pengembalian buku harian. Daftar matakuliah semester gagal, dan KRS mahasiswa persemester.

    Management Information System

    MIS berperan untuk menyediakan informasi yang tepat kepada orang yang tepat pada waktu yang tepat dalam organisasi. Informasi tersebut digunakan para manajer untuk mencapai tujuan organisasi. Bentuk dari informasi pada umumnya berupa laporan untuk mendukung pengambilan keputusan. Laporan-laporan tersebut merupakan hasil

    Pengolahan data-data yang masuk melalui TPS secara harian ataupun mingguan. Beberapa jenis laporan yang dihasilkan oleh MIS adalah (1) laporan rutin yang dibuat secara periodik atau terjadwal baik harian, mingguan atau bulanan.

    (1) Contoh laporan adalah laporan penggajian karyawan, laporan harian produksi produk baru,laporan
    bulanan kredit pelanggan, laporan pendapatan bulanan, laporan waktu kerja karyawan,
    laporan transaksi sirkulasi perpustakaan, laporan pengeluaran bulanan.
    (2) Laporan berdasarkan permintaan. Laporan ini dapat dihasilkan pada saat ada permintaan khusus.
    Misalnya laporan tingkat penjualan barang tertentu yang baru, laporan informasi lokasi
    barang tertentu pada perusahaan pengiriman paket seperti Fedex.
    (3) Laporan khusus dihasilkan pada situasi khusus atau kebutuhan khusus manajemen. Misalnya
    laporan berisi informasi barang yang mendekati minimal stok untuk hindari kehabisan barang
    tersebut. Laporan rekor pembelian oleh pelanggan pada tingkat tertentu untuk diberi
    penghargaan. Laporan email-email dengan topik khusus yang ditentukan oleh pengambil keputusan.

    Laporan-laporan tersebut akan membantu pengambil keputusan pada organisasi untuk mencapai tujuan.

    Laporan-laporan tersebut umumnya dihasilkan pada bagian-bagian organisasi yang berfungsi secara khusus. Aspek fungsional MIS ini seperti MIS keuangan, MIS manufaktur, MIS pemasaran, dan MIS SDM.

    Masing-masing aspek fungsional MIS ini menghasilkan laporan-laporan jenis di atas yang berkaitan dengan kegiatannya, dan dilaporkan kepada manajer di atasnya.

    Decision Support System Decision System(DSS)

    DSS adalah sekumpulan orang, prosedur, software, database dan peralatan yang digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dan pemecahan masalah. Fokus dari DSS adalah efektifitas pengambilan keputusan ketika menghadapi masalah bisnis yang terstruktur maupun yang tidak terstruktur. Seperti halnya MIS dan TPS, DSS juga dirancang untuk membantu organisasi mencapai tujuannya.

    Contoh DSS untuk perpustakaan adalah ketika pengelola membutuhkan alat untuk mengetahui jenis buku apa yang perlu dikoleksi lebih berdasarkan kebutuhan pengguna. Maka DSS akan memberikan jenis buku dan judul-judul buku yang paling sering digunakan oleh pengguna dalam kurun waktu tertentu dan berdasarkan kelompokkelompok pengguna.

    Jumlah buku terkait di perpustakaan juga menjadi salah satu pertimbangan DSS dalam memberikan hasil. Hasil yang dihasilkan dapat berupa daftar jenis buku yang sering digunakan beserta ratio jumlah buku dan pengguna.

    DSS dalam prosesnya membutuhkan komponen seperti database dan model base. Database adalah kumpulan tabel yang saling berelasi. Tabel-tabel tersebut berisi data hasil masukan dari proses TPS misalnya. Sedangkan model base dapat berupa analisis kuantitatif atau formula matematika yang ditetapkan untuk menghasilkan variasi model untuk memperlihatkan akibat yang berbeda-beda dari model-model tersebut.

    Selain TPS, MIS dan DSS, sistem informasi bisnis lain dapat digolongkan dalam Specialized IS atau Sistem Informasi Spesial. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah sistem informasi dengan kecerdasan buatan. Kecerdasan buatan memiliki beberapa cabang seperti di antaranya Robotika, Vision System, Natural Language Processing, dan Learning System. Robotika berkaitan dengan penggunaan robot mekanik untuk mengerjakan tugas-tugas yang didefinisikan oleh sistem. Vision System membantu merekam dan memanipulasi citra atau gambar. Seperti menganalisis sidik jari dan foto. Natural language Processing berkaitan dengan pengolahan teks dalam bahasa alami untuk
    mendapatkan informasi tertentu. Learning system merupakan kombinasi software dan hardware yang dapat mengubah reaksi terhadap situasi tertentu, seperti misalnya software game. Sedangkan Neural Network adalah sistem komputer yang bertindak sperti atau mensimulasikan fungsi otak manusia.

    Dari ketiga jenis sistem informasi bisnis di atas, dapat dibandingkan dalam hal periode, keterlibatan dalam pengambilan keputusan, input dan output, dan kompleksitas dalam proses dan analisis.




    Dari Gambar 1, dapat dijelaskan bahwa TPS membutuhkan dan menghasilkan banyak data dari pada Sistem informasi bisnis lain karena itu banyak input dan output yang terlibat. Banyaknya data karena TPS mengelola hal-hal yang rutin lebih banyak dari pada sistem informasi bisnis lain.


    Sangat sedikitnya ringkasan dan analisis data pada TPS menyebabkan TPS tidak untuk mendukung pengambilan keputusan. Sedangkan MIS dan DSS lebih memiliki analisis dan proses yang kompleks untuk menghasilkan informasi yang mendukung pengambilan keputusan.

    Gambar 1: Perbandingan TPS, MIS/DSS, dan Special Information System E-commerccommerce

    E-commerce adalah transaksi pembelian atau penjualan yang dilakukan melalui Internet, baik oleh pelanggan/konsumen yang membeli barang atau jasa, atau transaksi antar pelaku bisnis Selain e-commerce konsep lain yang sering terdengar adalah ebusiness.

    E-business adalah kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individu maupun instansi)
    E-commerce adalah cara alternatif untuk menjalankan bisnis dimana transaksi penjualan atau pembelian terjadi di Internet atau secara eletronik.

    Salah satu pelaku bisnis e-commerce yang sukses dan terkenal adalah Amazon.com, eBay dan juga GE Aircarft Engine.

    Masing-masing perusahaan memiliki kekhasannya sendiri dalam produk yang disediakan dan konsumennya. Ada beberapa jenis e-commerce : Business to business, Business to Customer dan customer to customer.

    Business to business adalah tipe e-commerce dimana pihak yang berperan sebagai penyedia dan pembeli adalah organisasi. Jenis ini berkembang luas dan memberi banyak kesempatan sejak diawali oleh teknologi sebelumnya, EDI (Electronic Data Interchange). Produk yang disediakan beragam seperti bahan industri, spare part mobil, peralatan untuk pesawat terbang.

    Business to customer adalah proses bisnis di Internet yang terjadi antara organisasi sebagai penyedia produk dan konsumen individu sebagai pembeli. Transaksi dilakukan secara elektronik menggunakan kartu kredit setelah mereka dapat memilih dari
    sekian banyak penyedia secara nyaman lewat Internet. Amazon.com dan Dell adalah salah dua perusahaan yang sukses untuk bisnis jenis ini.

    Bentuk lain dari e-commerce adalah customer to customer di mana individu berperan sebagai penyedia produk dan individu lain sebagai pembelinya. Salah satu situs yang melayani layanan ini adalah e-Bay yang terkenal dengan layanan lelangnya. Layanan ini membantu para individu tersebut untuk memasang situs tersendiri untuk menawarkan barang-barangnya melalui koran atau iklan-iklan tradisional. Paling tidak ini adalah alternatif yang memungkinkan penawaran kepada masyarakat yang lebih luas.
    Perusahaan e-commerce memanfaatkan teknologi Internet untuk meningkatkan kegiatan operasional mereka, seperti pengontrolan gudang, dan pendistribusian selain transaksi jual beli. Namun demikian dalam operasionalnya berbisnis e-commerce tidaklah mudah, banyak tantangan yang harus dihadapi yang berkaitandengan teknologi Internet dan juga budaya konsumen. Tantangan-tantangan tersebut di antaranya adalah:

    1. Mengarahkan kunjungan konsumen ke situs: bagi pemain baru dalam dunia ecommerce/
    e-business mempromosikan situsnya adalah satu hal yang penting untuk dilakukan.
    Pengguna internet tidak bisa dibujuk untuk mengunjungi situs tersebut semudah atau
    dengan cara yang sama dengan jika sebuah department store atau toko traditional baru yang
    mengadakan pembukaan awal. Tidak adanya tatap muka, dan kebebasan pengguna untuk
    bisa mengakses apapun di Internet membuat pemilik situs tidak mudah untuk memastikan
    berapa banyak pengguna yang “berkunjung” ke situs.

    2. Mengarahkan kembali kunjungan konsumen sebelumnya: sama halnya dengan
    situasi di atas, bahwa kebebasan akses membuat tidak adanya jaminan bahwa
    konsumen yang pernah mengunjungi situs akan mengunjungi lagi. Terlebih
    dengan banyaknya situs penjualan lain yang juga mempromosikan diri.

    3. Tampil beda dari yang lain: ini merupakan hal penting untuk dilakukan karena
    dengan menawarkan hal yang berbeda, atau memberikan layanan khusus
    membuat konsumen akan tertarik untuk mencoba membeli atau membeli lagi.
    Contoh hal khusus yang dilakukan oleh situs-situs di atas adalah informasi
    tambahan dari Amazon tentang buku yang dibeli oleh orang lain sebagai referensi
    dan membantu konsumen dalam memilih buku-buku yang relevan dengan yang
    dibutuhkan. Sedangkan Ebay yang menawarkan berbagai macam produk dari
    berbagai pihak (termasuk perorangan), memberikan layanan lelang online barangbarang
    berharga. Peapod sedikit berbeda dalam hal produk yang disediakan yaitu
    barang-barang keperluan sehari-hari yang biasanya kita temukan di supermarket
    atau pasar.

    4. Membuat konsumen membeli: hal ini mungkin yang paling sulit untuk situs-situs
    baru karena kepercayaan adalah hal yang penting bagi konsumen. Bagi yang
    sudah biasa berbelanja di satu situs dan merasa aman, maka akan enggan untuk
    mencoba beli di situs lain yang mungkin belum terdengar reputasi baiknya.

    5. Memadukan situs e-commerce dengan data bisnis yang ada misalnya transaksi
    jual beli, transaksi dengan konsumen dan stock: ini membutuhkan keahlian
    khusus dan mungkin koneksi khusus dengan pihak-pihak lain sehingga bisa
    memberikan informasi yang diperlukan oleh konsumen atau bisa mendapatkan
    hasil analisa tentang trend di masa depan melalui data-data yang jumlahnya besar.
    Dari penjelasan di atas, sekalipun membangun situs secara fisik bukanlah suatu hal yang
    sulit, namun menjalankan bisnis di Internet memerlukan strategi yang berbeda dari bisnis
    tradisional.



    Sumber Pustaka:
    “E- commerce”. Encarta. http://microsoft.encarta.com.
    “E-business ”. Encarta. http://microsoft.encarta.com.
    Hutchinson, Sarah E, Sawyer, Stacey C.Computers and Information Systems. Irwin. 1996.
    Murray, Thomas J.Computer Based Information Systems. Richard D. Irwin. INC 1985.
    Stair, Raplh, Reynolds, George.Fundamentals of Information Systems. 3rd Edition. Thomson
    Course Technology. 2006.
    Reblog this post [with Zemanta]

    Jumat, 13 Februari 2009

    From Merak to Bakau




    FROM MERAK TO BAKAU

    Ini perjalanan saya yang ke-3 kalinya ke lampung...maklum pujaan hati nun jauh disana..jadi kalo rasa kangen sudah mulai terasa saya berkunjung kesana, walaupun perjalanan tidak sebentar tapi sesampainya disana rasanya perjalanan yang lumayan melelahkan jadi tidak terasa disaat bertemu dengan si pujaan hati..ada sekitar 8 jam lamanya saya berjalan dari jakarta ke lampung..dimulai dari naik bus dari slipi jaya pukul 10.30,tiba di merak pukul 14.30,lalu dilanjutkan dengan menyebrang menggunakan kapal cepat yang menempuh perjalanan Merak - Bakauheni selama 1jam..tapi buat yang "mabuk laut" jangan pernah coba tuk naik kapal ini!!...sesampainya di bakauheni pukul 15.50 dilanjutkan dengan bus yang menuju terminal Rajabasa selama 3jam perjalanan...sesampainya di Rajabasa pada pukul 18.30..akhirnya..